IQNA

Sniper Israel: Hari Ini Aku Telah Membunuh 13 Anak Kecil Palestina

14:19 - August 02, 2014
Berita ID: 1435075
Bersamaan dengan berlanjutnya serangan udara dan darat Tel Aviv di jalur pemblokadean Gaza, salah seorang sniper Israel mengakui bahwa dirinya telah membunuh 13 anak kecil Palestina dalam satu hari.

“Tentara Israel dalam akun instragamnya mempublikasikan gambar dirinya dengan sebuah snipernya,” demikian laporan berita IQNA, yang dikutip dari cannel Press TV.
Dengan adanya ini, tidak lama kemudian sekelompok peretas tak dikenal menghack akunnya dan membuang gambar ini. Dua bulan yang lalu ratusan situs web Israel telah menjadi target serangan cyber kelompok ini.
Dikatakan, aksi ini terjadi setelah serangan cyber kelompok ini ke Mossad, Badan Intelijen Israel dan kementerian pertahanan perang rezim ini.
Perkembangan ini terjadi ketika Tel Aviv mengklaimkan dalam serangannya bahwa mereka menargetkan para pejuang faksi muqawamah Palestina Hamas.
Disebutkan, rezim ini menyebut peningkatan jumlah korban sipil di jalur pemblokadean Gaza sebagai kerusakan yang tidak diinginkan.
Pesawat-pewasat tempur rezim Israel sejak 8 juli kemarin telah menyerang banyak kawasan di jalur Gaza dan telah merobohkan rumah-rumah. Tank-tank rezim Israel juga memulai serangan daratnya ke jalur ini sejak tanggal 18 juli kemarin.
Serangan berdarah rezim Israel ke jalur Gaza sampai sekarang telah menewaskan 1370 orang dan melukai 7700 orang. Disebutkan kurang lebih 300 warga Palestina yang mati syahid adalah anak-anak kecil.
Pasukan Izzuddin al-Qasam, sayap militer faksi muqawamah Palesina Hamas juga membalas serangan berdarah rezim Israel dengan membidik wilayah pendudukan, Israel.
Militer Israel mengklaim bahwa sampai sekarang ini kurang lebih 56 tentaranya telah tewas dalam melawan para pejuang muqawamah Palestina, sedangkan Hamas mengatakan jumlah korban yang dijelaskan lebih banyak.
Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu menjanjikan bahwa Tel Aviv, baik ada genjatan senjata ataupun tidak akan melanjutkan penghancuran terowongan-terowongan jalur Gaza.
Israel pada awal-awal hari Kamis (31/7/2014) telah mengirimkan 16 ribu pasukan cadangan lainnya untuk melaksanakan operasi daratnya melawan Gaza; disebutkan jumlah pasukan cadangan rezim Israel mencapai 86 ribu orang.
Tel Aviv selama 24 jam kemarin dalam serangannya telah membidik rumah sakit-rumah sakit, klinik-klinik dan kamp-kamp.

1434725

captcha